KOTA TEGAL – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Tegal kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan perempuan melalui pelatihan budaya bertajuk "Ngadi Saliro dan Ngadi Busono". Kegiatan yang berlangsung di Ruang Adipura, Komplek Balai Kota Tegal, pada Senin (22/9), ini dibuka secara langsung oleh Wakil Wali Kota Tegal, Tazkiyyatul Muthmainnah.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota yang akrab disapa Mbak Iin ini memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif GOW. Menurutnya, di era modern ini, pemahaman mengenai tata cara merawat diri dan berbusana yang sesuai etika budaya sangatlah krusial untuk mempertahankan identitas wanita Indonesia.
Mbak Iin menjabarkan makna mendalam di balik tema pelatihan tersebut. Ia menjelaskan bahwa ngadi saliro bukan sekadar perawatan fisik semata, melainkan bagaimana seorang wanita menjaga dan memelihara dirinya menjadi pribadi yang memiliki karakter baik.
"Sementara ngadi busono bermakna merawat penampilan dan etika, sehingga terpancar keindahan, kesantunan, dan kewibawaan dalam kehidupan sehari-hari," tuturnya.
Lebih lanjut, Mbak Iin menekankan bahwa paduan kedua konsep tersebut adalah cerminan sejati wanita Indonesia. Kecantikan tidak hanya dinilai dari tampilan lahiriah, tetapi juga harus selaras dengan keanggunan sikap dan keluhuran budi pekerti.
Melalui pelatihan ini, Mbak Iin berharap para peserta yang merupakan perwakilan dari berbagai organisasi wanita di Kota Tegal dapat menyerap ilmu yang diberikan untuk kemudian diterapkan dalam keseharian.
"Jadikanlah materi hari ini sebagai bekal untuk membentuk pribadi yang lebih baik. Harapannya, ibu-ibu sekalian bisa menjadi teladan, baik di dalam keluarga, lingkungan, maupun masyarakat luas, serta turut mewujudkan wanita Kota Tegal yang berdaya saing namun tetap menjunjung tinggi nilai budaya," pungkasnya. (*)
← Kembali ke Berita
